Kau Perlu Tahu
Hancur... Lebur... Kau rusak hatiku... Sakit, harusnya kau sadari...
Aku bukan kertas kosong yang dapat kau remukkan lalu kau gunting sesuka hatimu
Aku bukan bola sepak yang bisa kau tendang-tendang sebelum akhirnya kau buang keluar lapangan
Aku juga bukan microphone yang dihadapkan tepat di depan mukamu untuk terus kau teriaki
Aku bukan bantal yang dapat kapanpun kau pakai untuk kau tiduri
Aku bukan lantai yang setiap hari bisa kau injak-injak kemudian kau tinggalkan jejak penuh lumpur dan kotoran
Aku bukan ruang gelap yang harus kau pelototi untuk mencari setitik api
Aku pun bukan permen karet yang dapat kau buang setelah kau puas mengoyaknya
Dan aku bukan sebuah aib memalukan yang harus kau sembunyikan dan kau simpan dengan rapat agar tak ada satu pun orang yang tahu tentang aku...
Ya...
Aku memang ingin menjadi kertas kosong yang didalamnya kau tuliskan puisi indah
Aku ingin menjadi bola sepak yang kau giring ke arah gawang mencapai sebuah kemenangan
Aku ingin menjadi sebuah microphone di depan bibirmu dan mendengar keluh kesahmu hingga kau kembali ceria
Aku ingin menjadi bantal yang dapat menjadi teman merebah saat kau terkungkung dalam kepenatan
Aku ingin menjadi lantai yang mengiringi langkahmu menuju ambisi dan cita-citamu hingga kesuksesanmu
Aku ingin mejadi ruang gelap yang menemanimu tertidur pulas setelah kau letih bekerja
Aku ingin menjadi permen karet yang menyelamatkanmu dari rokok yang setiap hari kau hisap yang perlahan bisa membunuhmu
Aku ingin menjadi rahasia terbesar cintamu yang akan selalu kau simpan dalam hatimu hingga Tuhan memanggil salah satu diantara kita...
Hancur... Lebur... Kau rusak hatiku... Sakit, harusnya kau sadari...
Aku bukan kertas kosong yang dapat kau remukkan lalu kau gunting sesuka hatimu
Aku bukan bola sepak yang bisa kau tendang-tendang sebelum akhirnya kau buang keluar lapangan
Aku juga bukan microphone yang dihadapkan tepat di depan mukamu untuk terus kau teriaki
Aku bukan bantal yang dapat kapanpun kau pakai untuk kau tiduri
Aku bukan lantai yang setiap hari bisa kau injak-injak kemudian kau tinggalkan jejak penuh lumpur dan kotoran
Aku bukan ruang gelap yang harus kau pelototi untuk mencari setitik api
Aku pun bukan permen karet yang dapat kau buang setelah kau puas mengoyaknya
Dan aku bukan sebuah aib memalukan yang harus kau sembunyikan dan kau simpan dengan rapat agar tak ada satu pun orang yang tahu tentang aku...
Ya...
Aku memang ingin menjadi kertas kosong yang didalamnya kau tuliskan puisi indah
Aku ingin menjadi bola sepak yang kau giring ke arah gawang mencapai sebuah kemenangan
Aku ingin menjadi sebuah microphone di depan bibirmu dan mendengar keluh kesahmu hingga kau kembali ceria
Aku ingin menjadi bantal yang dapat menjadi teman merebah saat kau terkungkung dalam kepenatan
Aku ingin menjadi lantai yang mengiringi langkahmu menuju ambisi dan cita-citamu hingga kesuksesanmu
Aku ingin mejadi ruang gelap yang menemanimu tertidur pulas setelah kau letih bekerja
Aku ingin menjadi permen karet yang menyelamatkanmu dari rokok yang setiap hari kau hisap yang perlahan bisa membunuhmu
Aku ingin menjadi rahasia terbesar cintamu yang akan selalu kau simpan dalam hatimu hingga Tuhan memanggil salah satu diantara kita...
1 they said:
aku juga bukan wonder womanmu,meski,IYA,aku ingin menyelamtkanmu dari rakusnya dunia.
(loh jadi minjem judul lagu,dasar yang kasih komen ga bisa nulis puisi nih,,,)
Posting Komentar